114 hari lagi menuju 1 Ramadhan 1442 H yang bertepatan dengan tanggal  13 April 2021. Ada apa dengan bulan Ramadhan? Mengapa kehadirannya sangat dinantikan umat Islam? Di bulan Ramadhan, umat Islam diwajibkan melakukan syaum (puasa) yang jumlah harinya antara 29 dan 30 hari dalam puasa.

            Puasa merupakan rukun Islam yang ketiga setelah mengucapkan kalimah syahadat dan sholat. Perintah syaum atau puasa terdapat dalam Qur'an Surah Al-Baqarah [2]:183 yang berbunyi: " Yaa ayyuhal ladzina ammanu kutiba 'alaikummussyiamu kamma kutiba 'allaladzhiina min qoblikum la'alakum tattaquun",  yang artinya Hai orang-orang yang beriman diwajibkan atas kamu berpuasa atas kamu sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa.

            Makna taqwa adalah menjalankan perintah dan menjauhi larangan Allah. Menjalankan perintah untuk mendapatkan keridhoan Allah dan meninggalkan maksiat karena takut akan siksa-Nya.

            Syaum atau berpuasa adalah menahan diri dari makan dan minum serta menahan diri dari bersetubuh di siang hari bagi suami istri mulai terbit fajar hingga terbenam matahari.

Secara medis, berpuasa dapat menghilangkan detoks atau racun-racun dari dalam tubuh yang sudah mengendap selama lebih kurang 11 bulan. Selain hal itu, juga mengistirahatkan kerja organ-organ tubuh terutama organ pencernaan yang sudah dipakai selama hampir setahun sehingga dapat pulih kembali untuk lebih optimal melaksanakan tugasnya untuk 11 bulan ke depannya.

Selain itu pengendalian hawa nafsu selama berpuasa secara psikologis merupakan pelatihan bagi diri untuk senantiasa melakukan hal-hal positif, sebab selama berpuasa atau syaum, dilarang mengerjakan hal-hal yang menimbulkan dosa seperti bergunjing, berprasangka buruk dan lain sebagainya.

Selanjutnya puasa Ramadhan juga akan dapat membersihkan harta melalui membayar zakat fitrah (zakat diri) yang jatuh kewajibannya setahun sekali dengan ukuran tertentu.

Dilanjutkan dalam Al-Quran: Al-Baqarah [2:184], penjelasan tentang puasa Ramadhan (yaitu dilaksanakan ) dalam beberapa hari yang tertentu. Maka Barangsiapa diantara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), Maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, Maka Itulah yang lebih baik baginya. dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.

            Syaum atau berpuasa dapat lebih mendekatkan diri kepada Ilahi Rabbi. Sehingga dari banyaknya manfaat berpuasa, orang sering melakukan puasa-puasa sunnah yaitu puasa senin-kamis dan puasa sunnah ayyamul bidh (tiga hari di setiap pertengahan bulan Arab). (srie2502)

Sumber: **(censored)**